Tabel KPR Syariah Muamalat – membahas mengenai data angsuran dari layanan KPR Syariah Muamalat dalam bentuk tabel. Dimana tabel KPR dapat dijadikan sebagai acuan awal ketika hendak mengajukan pembiayaan pembelian rumah ke perbankan Muamalat.
Layanan KPR bukanlah sebuah hal baru dalam dunia perbankan dalam negeri. Bukti nyatanya adalah banyak bank konvensional sudah memberikan fasilitas KPR. Seiring berjalannya waktu, tak sedikit dari perbankan Syariah berusaha untuk turut menyediakan KPR.
Hingga akhirnya kini KPR syariah sudah ditawarkan oleh berbagai perbankan syariah dalam negeri, termasuk Bank Muamalat. Meski tak mempunyai banyak jenis, KPR Syariah Muamalat mempunyai beberapa keunggulan menarik seperti uang muka ringan.
Untuk memenuhi kebutuhan informasi mengenai KPR Syariah Muamalat, di sini Mastermanifestors akan mengulas perihal pentingnya mulai dari pengertian, fitur, biaya, syarat, tutorial simulasi angsuran, dan tentu saja tabel KPR Syariah Muamalat.
Pengertian KPR Syariah Muamalat
Sebelum mempelajari tabel KPR nya, ada baiknya Anda memahami terlebih dahulu tentang apa itu KPR Syariah Muamalat. Dimana KPR Syariah Muamalat mempunyai pengertian sebagai sebuah layanan Kredit Pemilikan Rumah dengan perjanjian atau akad sesuai syariah Islam.
KPR Syariah Muamalat atau kerap disebut sebagai KPR iB Muamalat ini mampu memberikan dana mulai dari kisaran Rp. 25.000.000 hingga Rp. 1.500.000.0000 atau bahkan lebih. Sementara jangka waktu angsuran maksimal KPR Syariah Muamalat adalah selama 180 bulan (15 tahun).
Fitur KPR Syariah Muamalat
Tak kalah dengan KPR konvensional, KPR Syariah Muamalat juga mempunyai berbagai fitur menarik seperti:
- Pembelian rumah tinggal, rumah susun, apartemen serta condotel.
- Renovasi rumah pribadi.
- Pembangunan rumah di atas tanah pribadi.
- Pengalihan atau Take Over KPR perbankan lain.
- Top Up plafon KPR.
- Menyediakan pilihan cicilan tetap serta berjenjang.
- Menyediakan dua pilihan akad transaksi.
Pada proses perjanjian KPR Syariah Muamalat, Anda dapat memilih untuk menggunakan akad murabahah (jual beli) ataupun musyarakah mutanaqisah (kerjasama). Dimana akad jual beli lebih disarankan agar kepemilikan hunian atau properti menjadi milik nasabah secara penuh, meskipun angsurannya lebih besar.
Biaya KPR Syariah Muamalat
Selanjutnya ketahuilah semua biaya yang dibebankan pada nasabah saat melakukan pengajuan KPR Syariah ke bank Muamalat. Dimana sesuai dengan ketentuan pihak Muamalat, layanan KPR Syariah mempunyai rincian biaya seperti pada tabel di bawah.
Biaya KPR Syariah Muamalat | Besaran Biaya |
---|---|
Uang Muka (DP) KPR Syariah Muamalat | Minimal 5% plafon |
Biaya Administrasi | 1% atau minimal Rp. 500.000 |
Biaya Notaris | Rp. 500.000 – Rp. 1.000.000 |
Biaya Asuransi Jiwa | Disesuaikan Usia Pemohon |
Biaya Asuransi Kebakaran | Disesuaikan Harga Properti |
Biaya Appraisal | Rp. 300.000 – Rp. 1.300.000 |
Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa KPR Syariah Muamalat mempunyai besaran biaya cukup rendah apabila dibandingkan dengan perbankan syariah lain seperti KPR BSI Hasanah. Namun karena jangkauan pelayanan BSI lebih luas, maka prosesnya akan lebih cepat daripada KPR Syariah Muamalat.
Dalam hal angsuran bulanan, KPR Muamalat sendiri menggunakan margin mulai dari besaran 5%. Dimana nilainya akan berbeda tergantung jenis KPR Fix n Fix atau Super Ringan.
Syarat KPR Syariah Muamalat
Selain memiliki ketentuan mengenai biaya layanan, KPR Syariah Muamalat juga menetapkan syarat pengajuan. Berikut adalah beberapa syarat umum yang wajib dipenuhi seorang calon debitur bila akan mulai mengajukan KPR Syariah Muamalat.
- Mempunyai status sebagai nasabah perorangan.
- Merupakan Warga Negara Indonesia (WNI) serta sudah berusia paling tidak 21 tahun saat mengajukan.
- Usia saat KPR lunas maksimal 60 tahun (wiraswasta) atau 55 tahun dan belum memasuki masa pensiun (pegawai).
- Mempunyai pekerjaan berpenghasilan tetap.
- Paling tidak telah bekerja selama setahun (karyawan tetap) atau 2 tahun (karyawan kontrak).
- Lolos BI Checking (tidak masuk daftar orang bermasalah dalam pembiayaan).
- Sudah mempunyai atau bersedia membuat rekening tabungan Muamalat.
Jika seluruh syarat umum di atas telah dipenuhi, maka selanjutnya Anda perlu mempersiapkan beberapa dokumen pengajuan KPR Syariah Muamalat yakni:
- Formulir KPR Syariah Muamalat telah diisi serta ditandatangani pemohon.
- Fotocopy KTP pemohon beserta pasangan (jika sudah menikah).
- Fotocopy Kartu Keluarga (KK).
- Fotocopy akte nikah/cerai.
- Fotocopy NPWP.
- Fotocopy rekening tabungan/statement giro (3 bulan terakhir).
- Asli slip gaji/surat keterangan penghasilan.
- Fotocopy laporan keuangan & usaha (wiraswasta).
- Fotocopy sertifikat, IMB serta PBB.
Seluruh ketentuan di atas dapat berubah sewaktu-waktu jika pihak Muamalat menerbitkan ketentuan baru.
Kelebihan dan Kekurangan KPR Syariah Muamalat
Berikutnya adalah bahasan mengenai kelebihan serta kekurangan KPR Syariah Muamalat. Daftar kelebihan serta kekurangan di bawah bisa Anda jadikan bahan pertimbangan tambahan bila akan mengajukan KPR Syariah Muamalat.
Kelebihan
- Transaksi sesuai syariah Islam.
- Uang muka (DP) pengajuan rendah.
- Besar cicilan bulanan tetap dari awal hingga akhir tenor.
- Mempunyai fitur simulasi angsuran.
- Mempunyai fitur take over.
- Dapat diajukan oleh masyarakat umum dengan berbagai latar belakang pekerjaan.
Kekurangan
- Tenor paling lama hanya 15 tahun, disaat perbankan lainnya mempunyai tenor hingga 20 tahun.
- Belum mempunyai sistem pengajuan online (harus ke kantor).
- Membebankan berbagai jenis biaya.
Tabel KPR Syariah Muamalat
Berikut adalah beberapa contoh tabel KPR Syariah Muamalat yang telah penulis dapatkan dari berbagai sumber. Silakan gunakan data tabel KPR Syariah Muamalat di bawah sebagai acuan besar angsuran bulanan ketika menggunakan layanan KPR Syariah Muamalat.
Tabel KPR Syariah Muamalat Murabahah
Tabel KPR Syariah Muamalat Musyarakah Mutanaqisah
Simulasi KPR Syariah Muamalat
Waktu yang dibutuhkan: 3 menit
Seperti telah disebutkan di atas bahwa KPR Syariah Muamalat telah mempunyai fitur simulasi resmi. Jadi apabila nasabah kurang puas dengan data pada tabel KPR Syariah Muamalat, maka bisa langsung melakukan hitungan cicilan secara mandiri. Berikut adalah tutorial menggunakan fitur simulasi KPR Syariah Muamalat.
- Kunjungi Website Kalkulator KPR Muamalat
Langkah pertama adalah mengunjungi website simulasi resmi yakni Kalkulator KPR Syariah Muamalat.
- Masukkan Data KPR Muamalat
Selanjutnya masukkan data KPR yaitu Plafon/Harga Rumah beserta Jangka Waktu KPR dalam hitungan bulan, lalu tekan CEK.
- Simak Besaran Angsuran Bulanan KPR Syariah Muamalat
Berikutnya hasil simulasi akan muncul secara langsung pada kolom Angsuran Setiap Bulan.
Perlu dicatat bahwa hasil simulasi juga tidak bisa serta merta dijadikan patokan besar angsuran KPR Syariah Muamalat.
Pengajuan KPR Syariah Muamalat
Pada uraian mengenai kekurangan, penulis telah menyinggung kelemahan KPR Syariah Muamalat yaitu hanya dapat diajukan secara offline. Dengan kata lain, Anda harus mendatangi salah satu kantor cabang Muamalat apabila akan mengajukan KPR.
Call Center Muamalat
Jika Anda membutuhkan informasi lanjutan terkait fasilitas KPR Syariah Muamalat atau tentang tabel angsuran, silakan langsung saja hubungi pihak bank melalui layanan call centernya. Dimana call center Muamalat bisa dihubungi melalui beberapa kontak berikut.
- Telepon : (021) 80666000
- Fax : (021) 80666001
- Email : Info@bankmuamalat.co.id
- Facebook : Bank Muamalat
- Twitter : @BankMuamalat
- Instagram : @bank.muamalat
Akhir Kata
Demikian bahasan Mastermanifestors terkait tabel KPR Syariah Muamalat beserta deskripsi singkat perihal penting lainnya. Semoga dapat membantu Anda mendapatkan pelayanan kepemilikan properti terbaik dari bank Syariah dalam negeri.