Bunga Deposito Bank DKI – adalah besaran saldo tambahan setelah seorang nasabah mendepositkan uang dalam jangka waktu tertentu. Dimana bank DKI memiliki deposito mata uang rupiah serta valuta asing.
Selain memiliki beberapa varian, deposito bank DKI juga menyediakan 4 (empat) pilihan jangka waktu yakni 1, 3 6, dan 12 bulan. Terlebih lagi, tiap jangka waktu deposito tersebut mempunyai besaran suku bunga tersendiri.
Menghitung besarnya hasil bunga deposito perbankan tidaklah sulit, karena perhitungan bunga deposito tidak memerlukan rumus sulit seperti matematika. Dengan kata lain, asalkan sudah mengetahui informasi besaran suku bunga maka hasilnya dapat langsung diperkirakan.
Seiring waktu semakin banyak orang ingin berinvestasi melalui deposito bank DKI maka kebutuhan info seputar bunga juga makin tinggi. Karena itu, Mastermanifestors akan memberikan bahasan mengenai bunga deposito bank Daerah Khusus Ibukota Jakarta.
Jenis Deposito Bank DKI
Sebelum memahami besaran bunga, akan lebih baik jika Anda mengerti perbedaan jenis deposito milik perbankan daerah tersebut. Seperti telah disinggung di atas bahwa deposito bank DKI terbagi menjadi 2 (dua), yakni deposito rupiah dan deposito valas.
Deposito Rupiah
Sesuai namanya, deposito bank DKI jenis ini dikhususkan bagi nasabah yang hendak mendepositkan uang bermata uang Rupiah. Dimana deposito rupiah bank DKI mempunyai jumlah minimal sebesar Rp. 1.000.000, sedangkan nilai maksimalnya tak terbatas.
Deposito Valas
Deposito valas merupakan jenis deposito khusus valuta asing. Dimana nasabah dapat mendepositkan uang di bank DKI dengan valuta USD atau Dollar Amerika. Jumlah deposit minimalnya adalah 500 USD, sementara tidak ada batasan maksimal.
Kelebihan Deposito Bank DKI
Jika nasabah perorangan ataupun perusahaan melakukan deposito ke bank DKI tentunya akan mendapatkan berbagai manfaat. Dimana beberapa kelebihan deposito bank DKI adalah:
- Menyediakan Bilyet Deposito.
- Mempunyai fitur Automatic Roll Over (ARO).
- Hasil deposito langsung ditambahkan pada saldo utama.
- Pencairan dana bisa langsung ke rekening.
- Keamanan terjamin.
Bunga Deposito Bank DKI
Untuk dapat menentukan pilihan jenis deposito, tentu Anda perlu mengetahui besaran suku bunga deposito. Berikut ini adalah tabel bunga deposito dari masing-masing varian deposito bank DKI berdasarkan tanggal jatuh tempo.
Bunga Deposito Rupiah
Jangka Waktu Deposito | Besaran Bunga Per Jangka Waktu (%) |
---|---|
1 bulan | 3,75 |
3 bulan | 4 |
6 bulan | 4 |
12 bulan | 4 |
Bunga Deposito Valas
Jangka Waktu Deposito | Besaran Bunga Per Jangka Waktu (%) |
---|---|
1 bulan | 0,75 |
3 bulan | 1 |
6 bulan | 1 |
12 bulan | 1 |
Bank DKI melakukan perhitungan bunga layanan depositonya secara harian.
Biaya Deposito Bank DKI
Selain perihal besaran bunga, Anda juga perlu tahu besaran biaya dalam layanan deposito. Bank DKI sendiri tidak menerapkan terlalu banyak jenis biaya untuk layanan depositonya, dimana hanya ada biaya pencairan saldo sebesar Rp. 10.000.
Perpanjangan Masa Deposito
Perpanjangan masa deposito bank DKI tersedia dalam 2 (dua) metode, yakni metode manual serta otomatis. Untuk perpanjangan manual, Anda perlu pergi ke bank lalu menyatakan bahwa ingin memperpanjang tempo deposito.
Sementara perpanjangan secara otomatis bisa dilakukan dengan memilih untuk menggunakan fasilitas Automatic Roll Over (ARO) milik bank DKI. Namun jika ingin berhenti menggunakan ARO, Anda juga harus menghubungi pihak bank DKI.
Cara Menghitung Bunga Deposito
Secara sederhana bunga deposito bisa langsung dihitung dengan cara mengalikan jumlah uang terdeposit dikalikan suku bunganya, lalu Anda akan mendapatkan perkiraan total hasil deposito tersebut.
Contoh :
Deposito : Rp. 10.000.000.
Tempo : 6 bulan
Sehingga hasil depositonya adalah : Rp. 10.000.000 × 4% = Rp. 400.000.
Namun karena pihak bank DKI memperhitungkan bunga secara harian, maka hasil bunga deposit asli akan lebih besar. Jika ingin hasilnya lebih akurat, Anda bisa menggunakan aplikasi kalkulator deposito yang tersedia di Play Store seperti berikut ini.
Ketentuan bunga deposito bank DKI di atas dapat berubah sewaktu-waktu.
Call Center Bank DKI
Untuk menampung serta menjawab pertanyaan pelanggan seputar bunga deposito, bank DKI telah memiliki layanan call center. Dimana agar dapat terhubung ke call center bank DKI dapat dilakukan melalui:
- Telepon : (021) 80655555 atau 1500351
- Email : corsec@bankdki.co.id
- Faks : (021) 80655500
- Twitter : @bank_dki
- Facebook : @bank.dki.10
FAQ
Tidak, tabungan bank DKI mempunyai ketentuan tersendiri.
Tidak, bunga deposito dihitung berdasarkan besaran saat perjanjian dibuat.
Akhir Kata
Sekian bahasan Mastermanifestors seputar bunga deposito di bank DKI. Ingatlah bahwa deposito jauh lebih aman dibanding tabungan sendiri, karena tidak membiarkan orang lain mengambil uang tersebut.